7 Tahapan Mencapai Financial Freedom – Tahukah kamu? Kebebasan dalam finansial adalah kebebasan dimana kamu tidak perlu memikirkan untuk mencari uang sesuai target perjangka waktu tertentu, pendapatan kamu mengalir terus – menerus layaknya kamu seorang pensiunan. Ya, tentunya kamu terhindar dari drama – drama keuangan yang menghantuimu sehingga menghambat tujuanmu mencapai kebebasan finansial.
Baca Juga: Ini Dia Rahasia Ampuh Agar Cepat Menjadi Kaya
Mencapai puncak kebebasan dalam finansial adalah tujuan semua orang. Apabila dapat bebas dari finansial, artinya kamu bisa bebas dari berbagai beban yang menekan batin seperti hutang, tanggungan, dan hasrat ingin membeli sesuatu yang tertunda dan kamu sendiri bisa mendapatkan cuan meski hanya sekedar rebahan atau liburan.
Baca Juga: 3 Cara Untuk Mulai Mengelola Keuangan Pribadi yang Baik
Untuk mencapai puncak keberhasilan dalam bebas finansial bukanlah suatu hal yang instan dalam sekejap mata saja. Pastinya kamu memerlukan tahap dalam setiap levelnya ialah sebut saja ‘proses’. Nah, saya akan membahas mengenai tahap – tahap tersebut apa saja. Mari disimak!
1. Tahap 0 (Dependen)
Tahap ini merupakan tahap yang benar – benar awal untuk dilakukan. Pada tahap ini kamu masih bergantung pada orang lain agar dapat menjadi support system bagi kamu terutama dalam finansial. Ditahap ini biasanya kamu masih tinggal bersama orang tuamu atau kamu yang masih benar – benar bergantung pada mereka , dan mereka masih memberi kamu uang untuk kebutuhanmu sehari – hari. Dalam tahap ini kamu tidak mempunyai uang dan pemasukan serupiah pun, atau pemasukanmu begitu minim sehingga kamu tidak bisa lepas dari orang tuamu.
Pada tahap ini, kamu harus mendorong dirimu untuk belajar dengan giat dan menggali ilmu sebanyak – banyaknya. Sehingga, jika telah pada titik selesai kamu memiliki nilai atau kemampuan yang kamu kuasai untuk dijual kepada orang lain, dalam arti lain kamu punya produk atau membuka usaha. Terlebih lagi kamu bisa memilih tempat kerja yang kamu inginkan jika kamu sudah punya bekal yang matang.
2. Tahap 1 (Mandiri)
Pada tahap ini kamu sudah tidak perlu lagi bergantung kepada orang lain, dan kamu tidak perlu lagi merasa membebani seseorang untuk memenuhi kebutuhan finansialmu. Ya, sayangnya meski gajimu cukup untuk memenuhi semuanya tetapi, gajimu masih tergolong pas – pas an cukup untuk memenuhi kebutuhan pokokmu saja, terlebih lagi gaji ini belum bisa kamu sisihkan berapa persen pun untuk menabung.
Tetapi, satu hal yang bisa menjadi solusi untuk kamu pada tahap ini yaitu dengan kamu investasi. Oke, Investasi kemana? Ya, kamu bisa investasikan uang kamu untuk membeli buku yang terkait dengan ilmu – ilmu bermanfaat agar dapat mengasah otakmu sehingga kamu menjadi orang yang benar – benar berkualitas dan dapat mencapai target yang sesuai. Untuk itu kamu harus benar – benar hidup dengan sangat hemat dan menyisihkan uang gajimu agar bisa membeli buku untuk bisa investasi ilmu.
3. Tahap 2 (Stabil)
Dalam tahap ini, kamu sudah pada posisi stabil karena kamu sudah bekerja, tempat kerja kamu nyaman. Lalu, kamu sudah memiliki gaji yang memumpuni untuk mencukupi kebutuhanmu, dan bahkan sudah ada lebihnya untuk kamu tabungkan. Tetapi, pada satu sisi kamu tidak bisa lupa akan satu hal ya. Karena kamu dimasa tahap ini masih mempunyai tanggungan ialah tagihan hutang, pinjaman, atau mungkin kewajiban lainnya yang harus kamu tuntaskan. Eits, pada tahap ini kamu juga sudah pada posisi aman yang mana kamu tidak perlu khawatir ataupun takut lagi jika suatu saat kamu tidak bisa membayar cicilan atau semacamnya karena kamu sedang kehilangan pekerjaanmu. Dikarenakan kamu mempunyai mempunyai tabungan yang bisa membantu kamu disaat darurat seperti itu, sebelum kamu menemukan pekerjaan baru yang lebih baik lagi.
4. Tahap 3 (Otonom)
Ini adalah tahap yang cukup tinggi karena sudah pada level keempat. Tahap ini adalah tahap yang sudah cukup memumpuni bagi kamu. Di tahap ini kamu sudah tidak memiliki lagi hutang, tagihan kecil, atau tanggungan lainnya yang perlu kamu bayar. Bahkan kamu mempunyai tabungan yang kelipatannya sudah lebih dari gaji yang kamu miliki. Sehingga, disaat kamu keluar dari pekerjaan sudah pasti kamu masih bisa untuk bertahan hidup berbulan – bulan.
5. Tahap 4 (Aman)
Pada tahap ini kamu sudah pada posisi lampu hijau dikarenakan uang investasi kamu sudah bisa meng-cover kebutuhan hidup sehari – hari meskipun dengan gaya hidup sederhana. Kamu belum bisa membeli barang – barang mewah, sedangkan disisi lain kamu punya usaha sendiri yang mana proses kerjanya berjalan dengan lancar tanpa pengawasanmu secara penuh, dan juga tabunganmu sudah begitu banyak meskipun kamu hidup dengan barang – barang yang sederhana. Sehingga kamu pun bisa untuk memilih pensiun pada usia dini tanpa perlu mengkhawatirkan masa kedepannya. Tetapi, dengan tabunganmu ini kamu masih belum bisa untuk hidup diatas garis kebutuhan, karena uang seiring berjalannya waktu akan menipis dan juga tabunganmu ini bisa bertahan jika hanya sekedar biaya untuk bertahan hidup.
6. Tahap Bebas Finansial (Financial Freedom)
Nah, ini adalah puncak yang menjadi impian untuk dicapai. Jika, sudah pada tahap puncak ini pertanda bahwa uang pemasukanmu secara pasif sudah sama dengan standar kehidupan mewah. Pikiranmu pada tahap ini sudah tidak perlu lagi untuk bekerja, karena kamu sudah cukup dengan passive income mu itu yang terus mengalir memenuhi standar kehidupan mewah yang mana itu bisa saja income dari bisnis atau investasi kamu.
7. Tahap Kaya Raya
Hanya beberapa orang terpilih yang akan menginjak tahap kaya raya ini. Tahap ini adalah tahap dimana bisnismu sudah benar – benar sukses hingga tak terdeskripsikan lagi suksesnya seperti apa, investasimu ada dimana – dimana, dan bahkan saking kayanya kamu, kamu bisa menghidupi keluarga besarmu tanpa perlu mengkhawatirkan uangmu habis. Satu hal yang pastinya lagi kamu bisa terkenal sebagai salah satu orang terkaya di indonesia atau bahkan di dunia.
Semoga bermanfaat, ArigatouJ
