5 Alasan Ini Menyebabkan Hidup KamuTerasa Berat

Apakah kamu pernah merasa hidupmu sangat berat untuk dilewati? Atau bahkan kamu merasa hidupmu tidak ada gunanya lagi? Sudah melakukan yang terbaik, tapi selalu saja mendapatkan hasil yang tidak memuaskan. Itu artinya ada yang salah dalam dirimu. Mungkin kamu merasa sudah melakukan semuanya dengan baik, tapi sebenarnya tidak. Semuanya terjadi secara berulang sehingga kamu merasa hidupmu menjadi sulit. Mungkin bukan hidupmu yang sulit. Bisa jadi biang dari permasalahan hidupmu adalah dirimu sendiri. Kamu tidak mau berinisiatif untuk diri kamu sendiri, lebih memilih dituntun dan mengikuti jalan yang sudah ada yang sebenarnya itu adalah milik orang lain.

Baca Juga: 20 Prinsip Hidup Sukses Untuk Kamu

Terlalu lama menimbang sesuatu juga dapat mengarahkanmu untuk berpikir negatif. Ketika dihadapkan dengan suatu keputusan, kamu lebih cenderung memikirkan dampak negatif ketimbang adil terhadap keduanya. Alih-alih kamu melakukan sebuah perubahan, kamu malah stagnan dalam kehidupanmu dan tertinggal oleh orang lain.

Baca Juga: 4 Tips Mencapai Apapun dalam Hidup

Beban hidup yang berat akan membuatmu semakin lemah, tetapi tetaplah percaya pada dirimu sendiri. Setiap kekurangan pasti ada kelebihannya. Begitu juga setiap masalah akan ada solusinya. Yakinkan dirimu untuk kuat.

Alasan yang menyebabkan hidup kamu gini-gini aja dan tidak berkembang.

1. Tidak Ada Target Yang Jelas

Dalam hidup itu penting adanya target yang jelas. Terkadang kita sering merasa tertekan kenapa harus ada target dalam mengerjakan sesuatu. Sebenarnya target adalah suatu motivasi. Target juga bisa digunakan sebagai parameter yang mengejar produktivitas kita untuk terus mengejar dan menyelesaikan suatu aktivitas.

Jangan pernah pesimis ketika tidak punya kemampuan karena semua hal bisa dipelajari. Yang penting adalah tumbuhkan niat, dari niat menjadi mau, dari mau menjadi mampu.

Maka dari itu tentukan lah segera target hidup kamu, misalnya kamu ingin mencapai sesuatu dalam waktu dekat ini.

2. Tidak Menata Prioritas

Salah satu faktor penghambat kita tidak bisa maju-maju adalah tidak menata prioritas dengan baik. Sehingga kita banyak membuang waktu untuk kegitan yang tidak menunjang tujuan hidup kita sebenarnya. Sebaiknya kita mencurahkan mayoritas waktu dalam sehari untuk mengerjakan satu hal yang kita anggap paling penting.

Ketika kamu panik, kamu biasanya kurang mampu untuk berpikir jernih dan bahkan menjadi tidak produktif. Kunci untuk memecahkan semua ini ternyata sederhana, yaitu menata skala prioritas.

Kamu juga bisa belajar menggunakan skala prioritas yang tepat untuk sukses di masa depan. Menetapkan prioritas tidak semudah seperti yang terlihat dan tentu menjadi tantangan tersendiri. Jangan lupa, menjadi produktif adalah kunci keberhasilan.

3. Terlalu Fokus Ingin Menjadi Nomor Satu

Ingin menjadi nomor satu bukanlah sebuah kesalahan. Namun jika kamu terfokus pada setiap kemenangan-kemenangan kecil tanpa menikmati perjalanan saat kamu berkembang, kamu akan sulit untuk bangkit ketika dilanda sebuah kegagalan yang sangat membuat kamu down. Kecuali diri kamu bisa membendung itu dan punya motivasi yang kuat. Tidak perlu jadi sempurna untuk setiap tuntutan dunia, kita masih perlu belajar dari kegagalan, itulah mengapa dibutuhkan proses. Orang yang jadi nomor satu pun pasti melalui proses yang panjang untuk mendapatkan hal tersebut. Intinya kamu harus tahu tujuan akhir dan nikmatilah setiap proses untuk sampai dititik itu.

4. Merasa Sombong

Kamu selalu merasa hidupmu tidak berubah, mungkin kamu terlalu sombong. Misalnya kamu sering merendahkan orang lain karena pada dasarnya apa yang kamu katakan yang jelek tentang hidup orang lain maka itu akan berbalik ke diri kamu. Apa kamu tidak mau mendengarkan masukan dan nasehat dari orang lain? Terkadang kita sering merasa kita sudah lebih baik dan benar dari orang lain. Hingga pada akhirnya kita melihat orang lain mendapatkan kesuksesan yang luar biasa, dan disitulah kita sadar bahwa kesombongan diawal hanya akan membuat kita menelan ludah sendiri. Terkadang kita sempat berpikir “kenapa sih hidup orang lain mudah-mudah aja”, padahal kita yang terlalu sombong sampai lupa melihat ke bawah dan tersadar ternyata hidup bagaikan roda yang terus berputar.

Kesombongan juga bisa menghambat kita untuk belajar lebih banyak hal dan menutupi kekurangan dari diri kita.

Membanding-bandingkan kehidupan kamu dengan orang lain tidak lain adalah sebuah penghinaan untuk diri kamu sendiri. ketahuilah kita lahir dari orang tua berbeda, keyakinan yang berbeda, cara memandang hidup juga berbeda. Tapi kita punya pilihan yang sama yaitu bisa mengubah hidup kita menjadi lebih baik lagi

Apapun yang terjadi dalam hidup, bukan berarti kita gak bisa bangkit dan senyum lagi untuk melanjutkan hidup. Walaupun hidup terasa berat, bukan berarti gak bisa melewatinya bukan?

Hidup cuma sekali, tapi dengan melakukan hal yang penting, hidup sekali saja sudah cukup. Tidak perlu menjadi super hero untuk melakukan hal penting. Cukup lakukan hal penting untuk diri sendiri saja. Efeknya akan sangat luas, bukan cuma dirimu saja yang merasakan manfaatnya, tapi orang di sekitarmu juga akan merasakan manfaatnya. Jangan sia-siakan waktumu, lakukanlah hal yang penting untuk dirimu sendiri, mulailah dari dan untuk diri sendiri.